ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU DAGING AYAM MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY PADA UMKM AYAM CRISPY 99 DI KOTA PALEMBANG
DOI:
https://doi.org/10.64528/agriwana.v3i1.53Keywords:
Daging ayam, EOQ, Pengendalian Persediaan, Persediaan pengaman, ROPAbstract
UMKM Ayam Crispy 99 adalah salah satu usaha mikro yang bergerak dalam bidang makanan cepat saji dan lokasi usaha berada di Kota Palembang. Dalam pengelolaan persediaan UMKM Ayam Crispy 99 masih menggunakan sistem tradisional. Pemilik usaha biasanya mencatat jumlah ayam yang diperoleh dari pemasok lokal serta jumlah yang terjual sehari sebelumnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kuantitas pembelian bahan baku ayam yang efisien untuk memenuhi permintaan konsumen pada UMKM Ayam Crispy 99. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive sampling) di UMKM Ayam Crispy 99 karena merupakan sentra kuliner berbasis ayam yang mengalami kendala dalam pengendalian persediaan bahan baku. Responden penelitian adalah pemilik UMKM Ayam Crispy 99. Data dikumpulkan melalui wawancara dan observasi langsung (Idata primer), serta telaah pustaka dan data dari instansi terkait (data sekunder). Data diolah secara kualitatif dan secara kuantitatif untuk analisis perhitungan EOQ. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menerapkan metode Economic Order Quantity (EOQ) didapatkan bahwa jumlah pesanan paling ekonomis adalah 730 kg, yang secara signifikan akan mengurangi frekuensi pemesanan dan berpotensi menekan total biaya persediaan. Selain itu, perhitungan menunjukkan perlunya persediaan pengaman (safety stock) sebesar 22 kg dan titik pemesanan kembali (Reorder Point/ROP) pada 52 kg untuk memastikan ketersediaan bahan baku dan kelancaran produksi.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.